By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Info Dunia Kuliner Info Dunia Kuliner Info Dunia Kuliner
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Cara Makan
  • Restoran
  • Khas Nusantara
  • Inspirasi
  • Resep
  • News
    • Tips
    • Mancanegara
    • Kesehatan
    • Wisata
  • Author
Reading: Piala Dunia Kue: Kompetisi Kuliner yang Mempertaruhkan Kebanggaan Nasional
Share
Font ResizerAa
Info Dunia Kuliner Info Dunia Kuliner
Cari Artikel Lain
  • Home
  • Cara Makan
  • Restoran
  • Khas Nusantara
  • Inspirasi
  • Resep
  • News
    • Mancanegara
    • Wisata
    • Kesehatan
    • Tips
  • Author
Follow US
  • Complaint
  • Advertise
©2024 Cara Makan
Info Dunia Kuliner > Blog > News > Piala Dunia Kue: Kompetisi Kuliner yang Mempertaruhkan Kebanggaan Nasional
News

Piala Dunia Kue: Kompetisi Kuliner yang Mempertaruhkan Kebanggaan Nasional

Ini bukan piala dunia sepak bola. Ini piala dunia kue. Bagi para pesaingnya, ajang ini bukan sekadar perlombaan. Siapa peenangnya?

Furqan By Furqan Published 07/02/2025
Share
piala dunia kue
SHARE

CARAMAKAN.COM | Ini bukan piala dunia sepak bola. Ini piala dunia kue. Bagi para pesaingnya, ajang ini bukan sekadar perlombaan. Ini adalah kebanggaan nasional. Bertahun-tahun mereka berlatih, menyempurnakan teknik, dan mengasah kreativitas demi satu tujuan: memenangkan penghargaan tertinggi di bidang kuliner dan membawa nama negara ke panggung dunia.

Cek Daftar Isi
Pertarungan Manis di Atas PiringMereka hanya diberi waktu lima jamSiapa yang Berjaya di Atas Panggung?Lebih dari Sekadar Lomba Kue

Pertarungan Manis di Atas Piring

Diselenggarakan setiap dua tahun sekali, kompetisi ini mempertemukan tim-tim dari berbagai negara, mulai dari Mesir, Mauritius, hingga Korea Selatan. Tahun ini, ajang bergengsi tersebut digelar pada 20-21 Januari 2025 lalu.

Setiap tim terdiri dari tiga orang spesialis—cokelat, es, dan gula—yang ditugaskan menciptakan tiga hidangan penutup khas:

  1. Hidangan penutup beku
  2. Hidangan penutup restoran, yang bisa diberi hiasan langsung di depan juri
  3. Cokelat pertunjukan, karya seni berbahan cokelat yang menampilkan keahlian dan kreativitas tim

Mereka hanya diberi waktu lima jam

Para koki kue ini tidak hanya bersaing dalam rasa, tetapi juga dalam estetika. Tim Tiongkok, misalnya, membuat naga rumit dari gula, sementara tim Meksiko menampilkan cita rasa khas mereka dengan memasukkan cokelat, jagung, dan bahan asli lainnya ke dalam hidangan penutup mereka.

Tak hanya dalam kreasi kuliner, nuansa budaya juga hadir dalam busana yang dikenakan. Tim Prancis tampil dengan kemeja bergaris Breton dan baret khas mereka. Tim Meksiko mengenakan topeng tengkorak ala Hari Orang Mati, sementara Tim Inggris menyiapkan hidangan mereka dengan mengenakan topi penjual koran dan dasi kupu-kupu.

Siapa yang Berjaya di Atas Panggung?

Meskipun kompetisi 2025 diadakan di Lyon, Prancis harus puas dengan medali perak.

Gelar juara kembali jatuh ke tangan Jepang, yang mempertahankan kemenangan dari edisi sebelumnya. Tim Jepang memukau juri dengan hidangan penutup restoran berupa granita lemon, pir, marigold, dan cokelat dalam bentuk daun Asanoha (rami). Sementara untuk hidangan penutup beku, mereka menciptakan camilan aprikot berbentuk gasing tradisional.

“Kami mengemas sejarah dan budaya Jepang ke dalam desainnya. Kami mampu memadukan cita rasa dan pola tradisional yang halus untuk memamerkan teknik kami,” ujar Masanori Hata, spesialis cokelat tim Jepang.

“Saya sangat terkejut dan tidak percaya saat kami diumumkan sebagai pemenang. Jepang mendapat pengakuan dalam dua turnamen berturut-turut. Saya bangga dan bahagia,” tambahnya.

Sementara itu, tim Prancis menyajikan kreasi spektakuler berbentuk telur cokelat, diisi dengan soufflé mousse cokelat-hazelnut, diberi streusel cokelat, lalu dicelupkan ke dalam mentega murni beraroma jeruk-vanila. Hidangan ini disajikan dengan es krim vanila panggang dan confit jeruk clementine, mencerminkan teknik tinggi khas Prancis.

Medali perunggu diraih oleh Malaysia, menjadikannya negara Asia Tenggara dengan peringkat tertinggi dalam kompetisi ini. Tim Malaysia mendapat pujian atas hidangan penutup beku mereka, yang digambarkan sebagai “perpaduan harmonis antara jeruk yang cerah, aprikot yang manis, dan rempah-rempah yang lembut,” sebagai penghormatan terhadap keberagaman budaya negara tersebut.

Lebih dari Sekadar Lomba Kue

Piala Dunia Kue bukan hanya tentang rasa manis di lidah. Ini adalah panggung di mana tradisi bertemu inovasi, di mana negara-negara unjuk gigi dengan keahlian kuliner terbaik mereka. Lebih dari itu, ini adalah tentang kebanggaan—bukan hanya bagi para peserta, tetapi juga bagi negara yang mereka wakili.

Dan bagi para pemenang, kemenangan ini bukan sekadar medali. Ini adalah pengakuan dunia bahwa seni kuliner mereka adalah yang terbaik. [FURQ]

Related

You Might Also Like

Restoran yang Asri dan Alami: Tren yang Memikat Para Pemburu Kuliner

Siapa Penerima Makan Bergizi Gratis, Ini Jadwal Pembagiannya

Ratusan Penggemar Kuliner Ikuti Lokakarya Memasak Makanan Laut di Riyadh

Revolusi 2025: Gaya Hidup Sehat Tanpa Ribet ala Eating Reorder

Kecap Manis Halal Surabraja Mulai Ekspor ke Jeddah

TAGGED:piala dunia kuepiala dunia kuliner
SOURCES:cnn.com
Share This Article
Facebook Twitter Email Print
furqon
By Furqan
Hai Sobat Kuliner! Selamat datang di website CaraMakan.com. Kenalkan, saya Furqan, jurnalis, content creator, videographer, video editor dan juga photographer. Untuk sinergi kolaborasi. Saya bisa dihubungi di kontak: redaksi@caramakan.com
Previous Article koki riyadz Ratusan Penggemar Kuliner Ikuti Lokakarya Memasak Makanan Laut di Riyadh
Next Article Nabati Eatery: Surga Kuliner Sehat Berbasis Tanaman di Jeddah

Recent Posts

  • Tips Makan Bareng Tetangga di HUT ke-80 Republik Indonesia: Ide Lengkap, Hemat, dan Bikin Akur
  • Resep Cemilan Ayam Lezat, Gurih, dan Mudah Dibuat di Rumah
  • Tips Memasak Cepat untuk Anak Kos, Dijamin Anti Bokek
  • 10 Rekomendasi Minuman Segar dan Sehat dan Bikin Tubuh Happy!
  • Masakan Khas Aceh yang Mendunia dan Pentingnya Menjaga Kelestarian Lingkungan
  • Nasi Grombyang Khas Pemalang Haji Warso yang Melegenda
  • Wisata Kuliner Bangkok dan Pattaya: Cicipi Rasa di Negeri Gajah Putih

Web Syndication

  • DestinasiIndonesia.com
  • PromoUKM.com
  • SeputarHalal.com
  • InilahKita.com
  • CaraSehat.net
  • IndonesiaSentris.com
  • BeasiswaKampus.com

Artikel Lain

hari jadi sushi tei ke 21
News

Hari Jadi Ke-21 Sushi-Tei Group, Bincang Halal di Indonesia dan Jepang

Fathurroji Fathurroji 11/09/2024
50 Restoran Terbaik Timur Tengah & Afrika Utara 2025
News

50 Restoran Terbaik Timur Tengah & Afrika Utara 2025 Gelar Pameran di Abu Dhabi

Furqan Furqan 02/02/2025
film seputar masakan indonesia
News

Kisah Kuliner Indonesia yang Menggugah Lewat Film

Fathurroji Fathurroji 14/06/2025
belalang setan viral
News

Belalang Setan Viral: Hidangan Berisiko yang Merenggut Nyawa di Bojonegoro

Fathurroji Fathurroji 28/12/2024
Show More

Logo Website Cara Makan

CARAMAKAN.com mengulas seputar makanan, tempat kuliner, khas daerah. Kami menerima artikel resep atau review kuliner. Kirim ke caramakan2024@gmail.com.

Web Syndication:
SeputarHalal.com | DestinasiIndonesia.com | IndonesiaSentris.com | CaraSehat.net | InilahKita.com | PromoUKM.com | RumahAyah.com |  BeasiswaKampus.com

Categories

  • Cara Makan
  • Cari Makan
  • Inspirasi
  • Kesehatan
  • Khas Nusantara
  • Mancanegara
  • News
  • Resep
  • Tips
  • Wisata

Recent Posts

  • Tips Makan Bareng Tetangga di HUT ke-80 Republik Indonesia: Ide Lengkap, Hemat, dan Bikin Akur
  • Resep Cemilan Ayam Lezat, Gurih, dan Mudah Dibuat di Rumah
  • Tips Memasak Cepat untuk Anak Kos, Dijamin Anti Bokek
  • 10 Rekomendasi Minuman Segar dan Sehat dan Bikin Tubuh Happy!

Tentang Cara Makan

Author
About
Kontak
Disclaimer
Term & Condition
Pedoman Siber

Info Dunia Kuliner Info Dunia Kuliner
Follow US
©2024 Cara Makan
Logo Website Cara Makan
Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?